Kamis, 20 Juni 2013

PEMIMPIN " SEJATI & BERWIBAWA "



 
Hamdan, S.Sos.I
(Alumni Fakultas Dakwah Dan Komunikasi Iain Mataram Dan Mantan Senat Fakultas)


Pemimpin dalam sebuah organisasi harus menjadi panutan bagi setiap orang karena dengan mejadi teladan atau panutan pasti akan menjadi penghuni jiwa dari setiap orang yang dipimpinnya. Pemimpin panutan tidak akan menjadikan organisasi sebagai birokrasi yang menyulitkan setiap orang, tapi dia akan membangun organisasinya menjadi sebuah komunitas yang memperjuangkan misi bersama. Pemimpin panutan akan memberikan semua perhatian dan cintanya untuk membangun jiwa dan raga setiap orang yang ada di dalam komunitasnya.

Membangun organisasi menjadi komunitas bukanlah cerita baru, tapi hal ini sudah banyak yang memperaktikkannya, dan hasilnya bisa menyatukan semua komponen manusia pendukungnya untuk seiring dalam perjuangan mencapai misi bersama. Seorang pemimpin adalah koordinator yang menggerakkan orang-orang dari berbagai latar belakang dan kepentingan untuk menyatu dalam sebuah misi yang terarah secara jelas. Sebagai seorang pemimpin panutan diperlukan visi yang jelas dan sederhana agar bisa menggiring orang-orang ke dalam arah yang benar. Pemimpin harus dapat mengoptimalkan keunggulan dan keunikan setiap orang yang dipimpinnya tersebut, agar gairah dan antusias kerja dari mereka semua bisa sesuai dengan sasaran yang direncanakan.

Gaya kepemimpinan kekeluargaan di dalam komunitas, akan bisa memandu setiap pribadi menjadi individu yang mengerti budaya kerja beretika tinggi. (Adhari Purnawan Mochammad chanani, Kurniadi hajianto Mohammad Chanani dan Taufikk dinianto M chanani). Organisasi sebagai komunitas, akan bisa mengurangi kompleksitas dan risiko beban kerja yang tidak terselesaikan, karena dalam komunitas setiap orang mengerti tanggung jawab, dan mengerti untuk bergerak secara profesional, tanpa perlu menunggu komando dari pimpinan. Dalam realitasnya organisasi sebagai komunitas akan mengurangi campur tangan pemimpin yang berlebihan terhadap semua masalah. Orang - orang mengerti untuk melaksanakan fungsi dan peran kerja masing - masing secara terbuka dan bertanggung jawab, pemimpin cukup memberi keteladanan hidup yang bisa menciptakan rasa jujur, tanggung jawab, terbuka, adil, percaya diri kepada setiap orang yang dipimpinnya. Akankah gaya organisasi seperti paparan diatas masi berlaku saat ini ?


Tidak ada komentar: